Selasa, 24 Mei 2011

Tanah, Pupuk dan Benih

Pernahkah kita terlintas untuk memikirkan hal kecil yang begitu berharga, yang begitu besarnya tetapi tak tampak di depan kita? sekarang kita berangan angan, bayangkan di depan rumah anda terdapat halaman kering yang tidak terlalu luas. disinilah kita mulai.

1. Biarkan kosong (tidak usah di apa apa kan)
Ketika halaman tersebut kosong, tanaman apakah yang akan tumbuh,? ada kah yang akan tumbuh,? seperti apakah tanaman yang tumbuh,? pertanyaan seperti itu juga bisa anda jawab bukan. untuk beberapa waktu, pasti ada yang tumbuh, meskipun hanya rerumputan, meskipun sedikiiiiiittt sekali yang tumbuh itupun hanya rerumputan seperti yang saya katakan tadi.

2. Beri pupuk
Ketika halaman kosong tersebut anda beri pupuk, tanaman apakah yang akan tumbuh,? seperti apa tanaman yang tumbuh,? pertanyaan itu sekali lagi akan terlintas, dan sekali yang tumbuh hanya rerumputan meskipun kali ini agak banyak dan subur. hehehehe..

3. Beri benih
Ketika halaman kosong tersebut belum anda apa apakan dan anda beri benih, apakah tanaman tersebut akan tumbuh,? seperti apa pertumbuhannya,? sekali lagi pertanyaan itu akan terlintas lagi. dan begitu pula dengan hasilnya, dan maafkanlah hasilnya ya akan tumbuh benih tersebut, tetapi tidak sesuai harapan. sungguh mengecewakan bukan.. hehehehe

4. Beri pupuk beri benih
Ketika halaman tersebut kita beri pupuk, kemudian kita tanam benih. apakah tanaman tersebut akan tumbuh,? seperti apakah pertumbuhannya,? dan untuk yang terakhir kali pertanyaan itu terlintas lagi.. hehehehe.. tentu saja hasilnya sudah dapat kita tebak bukan, tanaman tersebut akan tumbuh besar dan subur. menghiasi halaman kita yang kosong dan kering sebelumnya.. :)

dari 4 hal tersebut dapatkah kita menarik kesimpulan. tentu banyak makna dan manfaat yang dapat kita petik dari cuplikan tersebut. saya beri contoh sedikit :P

Halaman melambangkan medan juang, jalan kita selama di dunia ini, dan pupuk kita aggap sebagai doa dan harapan kita terhadap yang maha kuasa, dan benih tersebut kita anggap sebagai usaha kita. ketiga hal tersebut saling mengikat dan yang pasti saling melengkapi.

Coba saja kita melakukan usaha tanpa diiringi doa dan harapan, tentu saja kemungkinan berhasil menjadi semakin kecil bukan. dan apa lagi orang dengan berdoa terus menerus, taat menekuk lutut dan bersujud di hadapaNya tetapi tidak berusaha sedikitpun kesempatannya untuk sukses pun semakin kecil. parahnya orang yang tidak berusaha dan berdoa tidak akan mendapatkan apa apa kecuali dengan sedikir keberuntungan seperti menemukan uang di jalan. :D hehehehe.

Tetapi! apa bila kita melakukan kedua - dua nya dengan benar! kita akan menjadi tak terkalahkan bukan !

Hal itulah yang perlu kita cam kan dalam diri masing masing...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar